GerbangIndonesia, Sumbawa Besar – Sejak mewabahnya pandemi covid-19 di kabupaten Sumbawa, tercatat sebanyak 347 pasien terkonfirmasi positif. 247 diantaranya sudah sembuh, 19 meninggal dunia, dan 81 pasien positif dan sedang menjalani perawatan medis.

Beberapa bulan lalu, jumlah pasien positif di Kabupaten Sumbawa sempat menurun hingga nol. Kemudian naik sampai 72 pasien positif dan menurun ke angka 7, saat ini meningkat hingga 81 pasien positif.

Menyikapi kondisi tersebut, Kapolres Sumbawa AKBP Widy Saputra S.IK yang dikonfirmasi pada Senin (16/11) mengatakan, bahwa pihaknya telah melaksanakan Analisa dan Evaluasi atau Anev baru-baru ini dengan pemerintah daerah Kabupaten Sumbawa. Mulai dari Sekda, Kepala Dinas Kesehatan, para Direktur Rumah Sakit yang intinya mengamati persoalan naiknya angka pasien positif Covid-19 di Sumbawa.

“Kondisi ini dianalisa lagi, operasi yustisi sudah dilaksanakan oleh TNI/Polri bersama Satpol PP, namun sasaran operasi yustisi tersebut sudah tepat atau belum, ini yang dievaluasi,” terang AKBP Widy.

Menurut Kapolres, data hasil kontak tracking dari Dikes Sumbawa harus diperoleh terhadap sumber penularan yang besar ada dimana. Bisa jadi di tempat-tempat keramaian, di tempat pernikahan dan resepsi perkawinan, di tempat kampanye, di pasar, tempat hiburan, hingga lingkungan sekolah.

“Semuanya kita analisa, jika datanya sudah ada maka akan diterapkan pola bertindak agar operasi yustisi lebih difokuskan dalam upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sumbawa. Ini menjadi tugas bersama dengan semua pihak terkait,” tandas AKBP Widy Saputra. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here