GerbangIndonesia, Lotim – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Gunung Rinjani (UGR) Lombok Timur memberikan pelatihan kepada masyarakat Desa Korleko Selatan (Korsel), Kecamatan Labuhan Haji. Dalam prakteknya, para mahasiswa KKN UGR Lotim memberikan pelatihan berupa cara pengolahan sumber daya alam yakni kelapa yang begitu melimpah untuk dijadikan sebagai jajan atau manisan kelapa agar lebih bernilai.
Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku Pencurian di Jerowaru
Ketua Kelompok KKN UGR Deni Zarwandi mengatakan, potensi alam yang dimiliki Desa Korleko Selatan yakni pohon kelapa sangat melimpah. Namun selama ini, hasil panennya selalu dikirim ke luar daerah.
“Dari sana kami berinisiatif untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat untuk mengolah hasil alamnya menjadi olahan yang bisa menghasilkan hasil yang lebih baik dan bernilai,” terang Deni saat di temui di poskonya, Jumat (13/8).
Kata dia, dengan adanya pelatihan tersebut, masyarakat Korleko Selatan diharapkan bisa mengolah sendiri hasil alamnya agar bisa lebih bernilai dan menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat.
“Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat setempat dan tidak lagi mengirim hasil alamnya ke luar daerah. Kan kita bisa olah dulu agar lebih bernilai,” katanya.
Adapun peserta pelatihan yang mengikuti pelatihan tersebut terbatas. Mengingat saat ini Lotim masih dalam situasi pandemi Covid-19 untuk mencegah kerumunan selama pelatihan.
“Pesertanya sengaja kami batasi karena situasi Pandemi ini, kita juga bagikan masker bagi peserta agar tetap disiplin menjalankan Protokol kesehatan,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Korleko Selatan, Rusliadi mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh KKN UGR. Sebab selama ini masyarakat hanya langsung menjual hasil alamnya tanpa diolah.
“Sumber daya alam kita yang bayak disini kelapa dan mangga. Semoga nanti itu bisa diolah oleh masyarakat dan bisa menjadi salah satu sumber pendapatan masyarakat,” ungkapnya.
Baca Juga: NTB-NTT Tandatangan Pinjaman SMI, Gubernur: Prioritaskan Kesehatan dan Ekonomi Masyarakat
Dirinya berharap setelah diberikan pelatihan tersebut, masyarakat bisa mengembangkan dan menerapkannya untuk lebih kreatif dalam mengolah sumberdaya alam yang ada. (par)
Editor: Lalu Habib Fadli
