Bupati dan Wabup saat meninjau lokasi banjir di Kecamatan Kayangan. FOTO ANGGER RICO/GERBANG INDONESIA

Gerbangindonesia, Lombok Utara – Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu, bersama Wakil Bupati Danny Karter Febrianto meninjau langsung titik lokasi banjir di beberapa desa di Kecamatan Kayangan, Rabu (17/04/2024). Kehadiran Bupati dan Wabup turut didampingi oleh beberapa Kepala Perangkat Daerah terkait, Camat Kayangan Siti Rokayah, serta para kepala desa.

Baca Juga: Nikahi Wanita Sumbawa, Pria Asal Malaysia Ditangkap Pihak Imigrasi Lantaran Menyalahi Izin Tinggal

Bupati Djohan usai melihat langsung beberapa lokasi banjir mengatakan, banjir yang melanda wilayah Kecamatan Kayangan diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi, yang terdampak tidak hanya rumah warga melainkan jalan, jembatan. Banjir yang melanda wilayah Kecamatan Kayangan tentunya menjadi perhatian Pemda KLU, terutama bagaimana membantu masyarakat yang terdampak.

“Terkait kerusakan infrastruktur jalan dan Jembatan Pemda melalui dinas terkait akan melakukan penanganan segera,” ujarnya.

Bupati Djohan juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap kondisi cuaca, intensitas hujan yang tinggi bisa saja banjir datang kembali.

“Pesan saya kepada masyarakat khususnya yang tinggal di bantaran sungai, untuk senantiasa waspada, terutama saat hujan deras turun,” imbaunya.

Sementara itu Camat Kayangan, Siti Rukayah menjelaskan Banjir di beberapa desa diwilayah Kecamatan Kayangan diakibatkan tingginya curah hujan Selasa Kemarin. Dari laporan yang diterima ada beberapa infrastruktur yang mengalami kerusakan seperti jembatan dan jalan diwilayah Gumantar, Sesait, dan Dangiang.

“Adapun lokasi yang terdampak yakni Desa Kayangan, Sesait, Gumantar, Pendua, Pansor, dengan jumlah  yang terdampak sekitar 60 KK. Untuk rumah sendiri tidak ada yang mengalami kerusakan hanya saja dikhawatirkan akan amblas dikarenakan longsor,” jelasnya.

Baca Juga: Beruntungnya! Bocah SD Dapat Undian Rumah, Event Jalan Sehat HUT PTAM Giri Menang ke-43

“Harapan kami beberapa fasilitas yang rusak dapat segera ditangani oleh Pemda mengingat jalan dan jembatan ini menjadi akses utama masyarakat. Berkaitan dengan yang dibutuhkan masyarakat  saat ini yakni sembako, selimut,” imbuhnya.(iko)

Editor: Lalu Habib Fadli

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here