Banner kegiatan job fair yang akan diadakan oleh pemda lombok utara. FOTO IST/GERBANG INDONESIA

Gerbangindonesia, Lombok Utara – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) melalui Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker PMPTSP) akan meyelenggarakan job fair pada tahun ini. Kegiatan tersebut akan melibatkan puluhan perusahaan serta ditenggarai bakal menyediakan ratusan lowongan pekerjaan. Demikian diungkapkan Kepala Bidang Tenaga Kerja Disnaker PMPTSP KLU H. Kadarusna, Senin (6/3).

Baca Juga: Isu Penculikan di Narmada Ternyata Hoaks, Polisi Sebut Penyebarnya Harus Ditangkap

Menurutnya, job fair yang bakal diselenggarakan selama dua hari pada tanggal 15-16 maret 2023 ini merupakan kegiatan yang pertama kali di daerah. Berlokasi di Aula Kantor Bupati lama nantinya akan ada sejumlah stand perusahaan yang akan menyediakan brosur pun persyaratan sejenis. Selain itu, pihaknya juga berkolaborasi dengan UMKM setempat dalam pelaksanaan kegiatan selama dua hari tersebut.

“Yang sudah final akan ada 30 perusahaan baik perusahaan dari Lombok Utara dan dari luar. Termasuk nanti ritel modern dan ini penempatannya tidak hanya di KLU tapi juga luar daerah bahkan sampai Bali,” ungkapnya.

Dijelaskan, di estimasikan akan ada sekitar 250 lowongan pekerjaan dengan diikuti partisipasi sebanyak seribu pelamar yang ditarget oleh dinas. Tidak hanya perusahaan yang bergelut kaitan pariwisata seperti hotel sejenis, namun juga akan ada perusahaan yang membuka lowongan kerja ke luar negeri. Hal ini menurutnya merupakan kesempatan yang bagus kaitannya guna untuk mengurangi pengangguran di derah.

“Tentu ini upaya kita untuk mengurangi angka pengangguran. Perusahaan jelas punya kriteria dan syarat masing-masing, yang jelas kami hanya menjadi fasilitasi,” jelasnya.

Menyangkut kesiapan, Kadarusna mengatakan sudah berkoordinasi dengan OPD terkait untuk mrngabarkan kegiatan ini sehingga informasi bisa menyebar luas di masyarakat. Termasuk mengandeng DP2KBPMD untuk menyurati desa sehingga desa bisa memberikan info kepada masyarakatnya. Dalam pelaksanaan nanti, pelamar kerja di intruksikan untuk melakukan scan pada kode QR yang sudah disebar dinas untuk selanjutnya datang ke lokasi.

“Kita sudah bersurat melalui DP2KB ke desa kita harap masyarakat bisa banyak datang karena job fair ini sangat bagus sekali,” katanya.

“Nanti peserta setelah melakukan scan di kode QR bisa datang terus melakukab registrasi manual ke panitia. Tinggal mereka memilih perusahaan mana yang kira-kira cocok untuk dilamar,” imbuhnya.

Terhadap persyaratan, pihaknya menegaskan dinas dalam hal ini sudah menerangkan syarat secara umum saja. Pasalnya, perusahaan yang terlibat tentu memiliki kriteria tersendiri sehingga nanti pelamar langsung akan berhadapan dengan pihak perusahaan. Intinya, pihaknya menyebut pelamar minimal harus berusia 18 tahun.

Baca Juga: Cerita Warga Berau Melepas Rindu Setelah 9 Tahun Menunggu Kedatangan TGB

“Kalau syarat maksimal tidak dibatasi. Jika nanti sudah terpilih akan langsung dilakukan interview,” pungkasnya.(iko)

Editor: Lalu Habib Fadli

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here